Nationalgeographic.co.id—Sebagai acara global tahunan, Hari Bumi yang dirayakan tiap 22 April telah menyatukan lebih dari 1 miliar orang untuk ambil bagian dalam aksi publik terbesar di dunia tiap tahunnya. Menyambut Hari Bumi di tahun 2021 ini, ketika dunia mulai bangkit secara bertahap dari pandemi COVID-19, National Geographic pun kembali ambil bagian dalam upaya pelestarian lingkungan dengan meluncurkan Planet Possible.
Planet Possible adalah sebuah inisiatif multiplatform baru yang berfokus pada kelestarian Bumi ada apa-apa yang hidup di atasnya. Platform ini dirancang untuk menginformasikan, menginspirasi, dan memberdayakan kita semua untuk hidup lebih ringan di planet ini.
“Setahun terakhir ini telah mengubah gagasan kami yang sudah ada sebelumnya tentang apa yang mungkin, karena kami telah melihat vaksin baru untuk penyakit yang sebelumnya tidak dikenal dikembangkan dan diluncurkan ke publik dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya, emisi CO2 anjlok dan populasi satwa liar yang rentan menunjukkan tanda-tanda pemulihan yang menjanjikan. Saat orang-orang di seluruh dunia melewati tantangan pandemi, jutaan orang mencari perlindungan di alam terbuka dan terhubung kembali dengan alam,” ujar Gary Knell, Chairman dari National Geographic Partners.
“Kami sangat senang bahwa Planet Possible membangun momentum ini, dengan mengundang para konsumen untuk memahami ancaman terhadap planet kita dan membayangkan kemungkinan-kemungkinan baru. Portofolio konten, produk, dan pengalaman National Geographic yang tak tertandingi, serta dampak pekerjaan yang dipimpin oleh organisasi nirlaba National Geographic Society, menyiapkan panggung untuk inisiatif baru ini yang akan membantu orang-orang menjelajahi dunia kita, berbagi keindahannya dengan orang lain, dan menemukan apa dapat mereka lakukan untuk membantu melestarikan rumah kita ini.”
Baca Juga: Kiat Siaga Bencana Banjir dari National Geographic untuk Indonesia
Masa Depan Pengolahan Sampah Elektronik Ada di Tangan Negara-negara Terbelakang?
Source | : | National Geographic |
Penulis | : | Utomo Priyambodo |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR