Nationalgeographic.co.id—Ribuan makam Islam abad pertengahan di Sudan timur diatur dalam pola yang sulit dideteksi. Menurut para arkeolog yang mempelajarinya, makam-makam tersebut menggunakan sebuah metode yang didesain untuk kosmologi. Ribuan makam itu memiliki pola seperti himpunan beberapa "galaksi". Sebuah galaksi biasanya terdiri atas beberapa bintang dan planet-planet yang mengitarinya.
Dalam studi terbaru, tim peneliti menggunakan citra satelit untuk mengidentifikasi lokasi lebih dari 10.000 monumen penguburan di wilayah Kassala di Sudan timur. Monumen-monumen tersebut termasuk tumuli, yang terbuat dari batu dan merupakan "struktur terangkat yang relatif sederhana, tersebar luas di seluruh area prasejarah dan sejarah Afrika," dan "qubba," yang merupakan istilah yang merujuk pada makam dan tempat suci Islam di dunia pan-Arab.
Laporan studi itu telah terbit di jurnal PLOS One pada 7 Juli 2021. Pada awalnya, saat tim peneliti memetakan monumen-monumen pemakaman tersebut, mereka kesulitan menafsirkan data karena beberapa monumen telah digali sebelumnya.
Source | : | Science Alert,PLOS ONE |
Penulis | : | Utomo Priyambodo |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR