Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, Rabu (9/3/2016), mengatakan, negaranya sukses membuat hulu ledak termo-nuklir dalam ukuran kecil.
Pernyataan yang dibuat Kim Jong Un tentang kemampuan nuklir negerinya itu semakin memanaskan ketegangan di Semenanjung Korea.
Ini adalah kali pertama Kim Jong Un sendiri yang mengklaim kesuksesan negerinya dalam pengembangan persenjataan nuklir.
Para pakar menilai, pernyataan ini bisa mengubah jalannya "permainan" di Semenanjung Korea karena kemungkinan besar Korea Utara memang sudah mampu menggelar serangan nuklir ke AS atau tetangganya, Korea Selatan.
Pernyataan Kim Jong Un ini muncul sehari setelah Komisi Pertahanan Nasional Korut menebar ancaman serangan nuklir ke Korea Selatan dan daratan AS, bertepatan dengan dimulainya latihan militer AS-Korsel.
Ketegangan terus meningkat di semenanjung yang terbelah itu sejak Korea Utara menggelar uji coba nuklir keempatnya pada Januari dan uji coba misil jarak jauh, bulan lalu.
Sebagai respons, Dewan Keamanan PBB menjatuhkan sanksi baru terhadap Korea Utara pada pekan lalu, yang dikecam Pyongyang dan disebut sebagai bagian dari konspirasi AS untuk menumbangkan rezim Kim Jong Un.
Penulis | : | |
Editor | : | Julie Erikania |
KOMENTAR