Sebagian orang mungkin memiliki kebiasaan untuk membawa pulang barang-barang di kamar hotel sebagai kenang-kenangan dari tempat menginap. Handuk dan asbak, merupakan dua benda yang paling sering dibawa pulang oleh tamu hotel, meski sebenarnya tidak diperkenankan.
Selain handuk dan asbak, riset terbaru menunjukkan bahwa tamu hotel di Eropa juga mencuri barang tak lazim dan unik. Apa saja yang dicuri?
Dilansir dari Deutsche Welle Indonesia, berikut ini adalah daftar benda tak lazim yang dicuri oleh tamu hotel.
Benda seni
Pencurian benda seni jadi masalah yang memusingkan kepala manajer hotel mewah. Survey yang dilakukan situs travel "Wellness Heaven" menunjukkan, 34 persen hotel bintang lima melaporkan kasus pencurian lukisan cat minyak oleh tamu dari kamar hotel. Sementara hotel bintang dua ke bawah, nyaris taka ada yang melaporkan kasus kecurian poster yang dipajang di kamar.
Seprai dan bantal
Lukisan cat minyak mungkin bisa digulung. Tapi mencuri seprai tentu perlu koper besar. Nyatanya 15 persen dari 1000 hotel yang disurvey, melaporkan kasus pencurian seprai dari kamar hotelnya. Sementara kasus pencurian bantal mencapai 13 persen. Kebanyakan kasus pencurian seprai dan bantal juga terjadi di hotel mewah.
Pesawat televisi
Nyaris semua kamar hotel di Eropa kini dilengkapi pesawat televisi. Dalam situs Wellnes Heaven disebutkan, lima persen dari hotel yang disurvey, melaporkan kasus pencurian televisi dari kamar hotel. Tamu diduga memang berniat mencuri, karena untuk itu mereka harus punya alat untuk mempereteli kabel dan mengangkut pesawat televisi yang besar dan berat tanpa ketahuan penjaga.
Kasur
Mencuri seprai atau televisi sudah merupakan kasus unik. Yang mengejutkan dalam survey adalah data bahwa 5 persen hotel melaporkan pernah kecurian kasur di kamar hotelnya. Bagaimana cara pencuriannya, sulit dibayangkan, karena besarnya obyek. Kasus pencurian kasur yang harganya ribuan Euro, kebanyakan juga terjadi di hotel mewah.
Piano
Kasus pencurian paling spektakuler dilaporkan sebuah hotel mewah di Italia. Piano berharga mahal yang ada di lobby hotel, tiba-tiba lenyap. Saksi melaporkan, tiga orang lelaki secepat kilat menggeret piano dari hotel ke mobilnya di tepi jalan, dan dengan cepat kabur. Kasus pencurian piano ini merupakan satu-satunya kasus tak lazim yang dilaporkan dalam survey.
Penulis | : | |
Editor | : | Julie Erikania |
KOMENTAR