Sebuah film dokumenter terbaru mengungkap bukti balas dendam yang dilakukan para korban selamat perisitiwa Holocaust. Mereka berencana untuk meracuni jutaan warga Jerman.
Film yang berjudul Holocaust: The Revenge Plot ini berfokus pada rekaman korban selamat, Abba Kovner, yang dengan hati-hati merinci ingatannya mengenai rencana balas dendamnya.
Rekaman yang diambil pada 1985 ketika Kovner sedang sekarat karena kanker, menceritakan rencananya untuk meracuni persediaan beberapa kota di Jerman pada 1946.
(Baca juga: Anak-anak dari Penyintas Holocaust Cenderung Derita Schizophrenia)
Rekaman itu juga mengungkap detail plot pembalasan dendam kedua. Yakni, membunuh anggota Schutzstaffel (organisasi militer yang didirikan Adolf Hitler dan Partai Nazi), lalu menyembunyikan mereka di kamp tawanan perang Amerika.
Kovner menceritakan bagaimana organisasi rahasianya, The Nakam, menyusup ke lokasi cadangan air di Hamburg, Nuremberg, Frankfurt, dan Munich untuk meracuninya dengan arsenik.
Tiga hal penting
Film dokumenter tersebut ditayangkan pada Sabtu, 27 Januari 2018, di Inggris, untuk memperingati Holocaust Memorial Day. Itu menceritakan kisah luar biasa mengenai organisasi rahasia milik korban selamat Holocaust yang dikenal sebagai Avengers. Mereka dipimpin oleh Kovner.
Para Avengers berusaha membalas dendam dengan membunuh 6 juta warga Jerman sebagai pengganti nyawa 6 juta Yahudi yang dimusnahkan oleh Nazi.
Selain Kovner, dalam film ini juga terdapat testimoni korban selamat lainnya. Di usia 90-an, mereka masih mengingat pengalaman mengerikan yang dilakukan Nazi pada masa itu. Tiga hal utama yang dikemas dalam film ini meliputi:
(Baca juga: Sebelum Holocaust, Jerman Nazi Menghabisi Orang-orang Gipsi)
“Ini merupakan kisah menakjubkan yang tidak banyak orang ketahui. Diceritakan langsung dari perspektif orang pertama yang berhasil selamat. Juga berdasarkan penelitian ekstensif yang telah menemukan bukti luar biasa,” papar Dinah Lord dari Caravan Media, wakil eksekutif produser film Holocaust: The Revenge Plot.
Holocaust merupakan peristiwa persekusi dan pembunuhan massal yang sistematis dan birokratis terhadap 6 juta Yahudi selama rezim Nazi.
Penulis | : | |
Editor | : | hera sasmita |
KOMENTAR