Nationalgeographic.co.id - Siapa yang tak tahu dengan Game of Thrones? Serial TV asal Amerika ini memang penuh dengan daya tarik tersendiri bagi para penontonnya. Tak tanggung-tanggung film ini dikemas menjadi delapan musim dengan jumlah 73 episode yang ditayangkan antara 17 April 2011 hingga 19 Mei 2019.
Game of Thrones, pada musim ketujuh, menawarkan fantasi, horor, dan intrik. Seperti yang dikatakan Sarah Mower, menyoroti "Abad Kegelapan baru kita yang sinis, canggih, brutal, tanpa harapan." Ini juga sangat menyenangkan untuk ditonton bagi Anda yang menyukai mode, sebab berbagai mode fashion dapat Anda peroleh dalam keindahan kostum yang menakjubkan.
Ini mungkin fantasi, tetapi, jika kita meluangkan waktu untuk melihat lebih dekat, kita dapat melihat banyak sekali pengaruh sejarah. Dimulai dari Eropa utara abad pertengahan hingga Balenciaga tahun 1960-an. Klaim desainer Michele Clapton bahwa "kita tidak pernah terikat oleh aturan periode waktu tertentu" memang benar. Pengaruhnya tersebar dan seringkali tidak konsisten. Sehingga membuat penemuan mereka semakin mengasyikkan.
Apakah pengaruh tertentu adalah niat perancang busana atau tidak? Dalam banyak hal, itu tidaklah penting. Seperti halnya analisis sastra, drama televisi adalah bentuk seni yang terbuka untuk interpretasi.
Gaun pengantin Sansa Stark
Keadaan pernikahan kedua Sansa Stark dengan Ramsay Bolton di musim lima terkesan gelap dan traumatis. Pengantin prianya adalah seorang psikopat dan terornya saat dia berjalan ke arahnya sangat terasa. Gaunnya berulir dengan pengingat kehidupan masa lalu dan keluarganya, tetapi juga memiliki beberapa pengaruh yang sangat tak terduga.
Baca Juga: Selain Ratu Kebanggaan Rakyatnya, Elizabeth I Dijuluki ‘Ratu Perawan’
Baca Juga: Pengaruh Mode Louis XIV yang Bisa Kita Lihat Hingga Hari Ini
Baca Juga: Gaun Tertua Sejagat, Tren Busana 5.000 Tahun Silam asal Mesir Kuno
Perbandingan yang sangat berguna adalah desain tahun 1963 dari rumah mode Prancis Balenciaga, yang memiliki siluet tubuh bagian atas yang sangat mirip. Bagian bawah Sansa, sementara itu, sesuai dengan gaya "uskup" abad ke-19. Lengan yang ringan, penuh ke pergelangan tangan, di mana ia dikumpulkan menjadi manset. Hal ini dapat dilihat dari sekitar tahun 1810 sampai tahun-tahun awal abad ke-20. Dalam gaun Sansa itu memberikan tepi yang lebih lembut untuk desain yang agak parah dan terbungkus.
Pakaian pernikahan Cersei
Source | : | The Conversation |
Penulis | : | Wawan Setiawan |
Editor | : | Warsono |
KOMENTAR