Namun, manfaat potensial ini tidak sepenuhnya jelas. Sebuah penelitian besar dan berkualitas tinggi pada lebih dari 18.000 orang dengan depresi menemukan bahwa mengonsumsi 2.000 IU vitamin D per hari selama 5 tahun tidak menyebabkan perbedaan signifikan dalam skor depresi dibandingkan dengan mengonsumsi plasebo.
Beberapa penelitian lain juga menemukan bahwa mengonsumsi vitamin D tidak berpengaruh pada depresi. Karena temuan sangat beragam, diperlukan lebih banyak penelitian untuk menentukan bagaimana kekurangan vitamin D dan depresi dapat dikaitkan, serta bagaimana mengonsumsi suplemen vitamin D dapat memengaruhi gejala depresi.
Banyak orang yang mengalami depresi mungkin juga memiliki kadar vitamin D yang rendah dalam darah mereka. Namun, temuan penelitian tentang hubungan potensial ini beragam. Diperlukan lebih banyak penelitian.
Source | : | Healthline,Psychology Today |
Penulis | : | Hanny Nur Fadhilah |
Editor | : | Warsono |
KOMENTAR