Seperti sempat disebutkan di atas, karbon dioksida merupakan pemicu utama dari terciptanya efek rumah kaca. Namun, dari mana saja zat tersebut berasal?
Berikut adalah beberapa penyebab utama efek rumah kaca seperti:
* Pembakaran bahan bakar fosil
Penggunaan bahan bakar fosil (seperti minyak, batu bara, dan gas alam) dalam transportasi dan pembangkit listrik menghasilkan karbon dioksida (CO₂). Akibatnya, konsentrasi CO₂ di atmosfer meningkat, memperkuat efek rumah kaca.
* Deforestasi
Penebangan hutan mengurangi kemampuan tanaman dan pohon untuk menyerap CO₂. Kurangnya vegetasi menyebabkan peningkatan konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer.
* Pertanian
Penggunaan pupuk nitrogen menghasilkan nitrous oksida (N₂O), yang juga merupakan gas rumah kaca. Pertanian intensif dapat berkontribusi pada peningkatan konsentrasi N₂O.
* Limbah industri dan tempat pembuangan sampah
Industri dan tempat pembuangan sampah mengeluarkan gas-gas berbahaya seperti metana (CH₄) dan karbon dioksida. Keduanya berperan dalam efek rumah kaca.
Baca Juga: Peneliti Ungkap Bagaimana Peningkatan Karbon Pengaruhi Kehidupan Laut
Sanggup Serap Ratusan Juta Ton CO2, Terobosan Ini Diklaim Cocok Diterapkan di Indonesia
KOMENTAR