Nationalgeographic.co.id - Jika mendengar protein, pasti Anda akan berpikir tentang daging. Namun, untuk mendapatkan protein tidak selalu dari daging melainkan dapat diperoleh dari sumber makanan lain.
Perlu diketahui bila protein sangat penting bagi tubuh manusia. Selain untuk memenuhi kebutuhan pada tubuh, protein baik untuk pembentukan sel dan menjaga kesehatan kulit.
Protein sendiri terbagi menjadi dua yaitu hewani yang berasal dari daging, dan nabati yang diperoleh dari tumbuh-tumbuhan.
Apakah bisa bila seorang vegetarian menggantikan protein hewani dengan protein nabati?
Baca Juga : Konflik Antara Manusia dengan Harimau, Siapa Menyerang Siapa?
Menurut Ida Gunawan, M.S., Sp.GK (K), seorang ahli gizi klinis, vegetarian terbagi menjadi tiga jenis, yaitu vegan, ovo, dan lacto. Pada prinsipnya, untuk penganut vegetarian ovo dan lacto masih mengonsumsi susu dan telur yang masih mengandung protein hewani sehingga tidak menjadi masalah.
Namun, bagi seorang vegan atau vegetarian yang tidak mengonsumsi susu atau telur sama sekali dan hanya mengonsumsi biji-bijian dan sayur-sayuran, maka hal ini akan menjadi masalah.
Tidak mengonsumsi telur dan susu akan membuat tubuh kekurangan vitamin B12 - yang biasanya di peroleh dari susu, telur dan ikan.
Apabila tubuh kekurangan vitamin B12, dapat menyebabkan kulit menjadi pucat, tubuh menjadi mudah lelah dan penurunan keseimbangan.
Ida menyarankan kepada penganut vegan untuk mengonsumsi susu kedelai yang mengandung vitamin B12 untuk memenuhi kebutuhan tubuh.
Selain itu, suplemen vitamin B12 juga dapat dikonsumsi sebagai pengganti susu.
Baca Juga : Pemanasan Global Terjadi Lebih Cepat, Ini Bahaya yang Menghantui Bumi
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Nesa Alicia |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR