Penguasa dan pemodal berkocek tebal mendikte arah sejarah dunia. Kesimpulan itu bisa dilihat dari daftar manusia paling berkuasa di muka bumi yang dirilis majalah Forbes. Siapa yang didaulat sebagai orang nomor satu?
Presiden Rusia, Vladimir Putin membuktikan dirinya sebagai satu dari segelintir manusia di bumi yang bisa melakukan apapun sesukanya tanpa perlu takut mendapat hukuman. Kisruh di Krimea dan Ukraina Timur, serta keterlibatan Rusia di Suriah adalah bukti kekuasaan nyaris tak berbatas milik orang nomor satu di Kremlin tersebut. Untuk itu Forbes mendaulatnya sebagai manusia paling berkuasa sejagad.
2. Angela Merkel
Kepadanya Eropa bergantung. Angela Merkel tidak cuma sukses menata kekuasaan panjang selama tiga periode di Jerman, negara yang menopang perekonomian Eropa, tetapi juga memimpin benua biru itu melawan resesi ekonomi, kebangkrutan Yunani dan krisis pengungsi. Tidak heran jika Merkel didaulat sebagai perempuan paling berkuasa di dunia untuk sepuluh tahun terakhir.!break!
3. Barack Obama
Biasanya rangking nomor satu dalam daftar Forbes sudah dipesan oleh siapapun yang menjabat kepala negara Amerika Serikat. Tapi posisi Barack Obama tahun ini membuktikan melemahnya pengaruh penguasa Gedung Putih itu di tahun terakhir masa kekuasaannya. Ia tidak cuma kehilangan suara dalam banyak isu di Eropa, melainkan juga kehilangan taring di Timur Tengah berkat campur tangan Vladimir Putin.
4. Paus Fransiskus
Orang nomor satu di Vatikan ini belum lama berkuasa, namun telah menggulirkan transformasi yang mengubah wajah gereja Katholik untuk selamanya. Ia menjadi Sri Paus pertama yang bersikap terbuka terhadap isu sensitif seperti pernikahan sesama jenis, perubahan iklim, aborsi dan peran perempuan dalam masyarakat.!break!
5. Xi Jinping
Ketika angkatan laut Amerika Serikat melintasi Laut Cina Selatan dengan armada pasifiknya, Xi Jinping dengan ringan mengklaim bahwa wilayah laut yang menjadi jalur nadi perekonomian dunia itu adalah milik Cina. Oleh pengamat, pria yang pernah menjadi buruh pabrik di usia 10 tahun itu didaulat sebagai pemimpin Cina paling berkuasa sejak era Mao Zedong.
Membedah Target Ambisius Mozambik Memaksimalkan Potensi 'Blue Carbon' Pesisirnya
Penulis | : | |
Editor | : | Julie Erikania |
KOMENTAR