Kecanduan main game di gadget? Hati-hati! penelitian terbaru melaporkan bahwa dampak keseringan main game di gadget bisa memicu cybersickness.
Sekalipun kehadiran teknologi canggih pada game di gadget mampu mengisi waktu luang sekaligus menghibur diri kala stres. Namun, efek keseringan main game di gadet akan menyerang Anda dalam jangka waktu cukup singkat.
Menurut para ilmuwan, cybersickness memengaruhi sektar 80 persen populasi penggunasmartphone dan gadget. Parahnya lagi, cybersickness atau dampak keseringan main game di gadget menimbulkan perasaan pusing, mual dan juga menganggu keseimbangan seseorang saat ataupun setelah menggunakan gadget.
Mirisnya lagi, keadaan ini mirip seperti mabuk atau motion sickness. Bedanya, motion sickness disebabkan karena tubuh merasakan pergerakan di otot dan telinga bagian dalam, tapi tidak melihatnya. Sementara, cybersickness terjadi saat kita melihat pergerakan di layar tetapi tidak merasakannya.
Contoh paling nyata ialah saat bermain game balapan atau game yang pergantian gambarnya cepat atau saat menggulung layar dengan cepat.
Faktor lain yang memicu cybersickness adalah seberapa realistis tampilan layar game atau layar gadget, maka semakin mudah juga seseorang terkena cybersickness.
Beberapa studi yang mempelajari mengenai cybersickness menemukan bahwa perempuan lebih mudah terkena cybersickness dibandingkan pria. Orang-orang dengan kepribadian Tipe A atau orang-orang yang percaya diri dan tegas juga lebih rentan terkena cybersickness, begitupun dengan gamer yang menghabiskan waktunya bermain game di gadget.
Penulis | : | |
Editor | : | Julie Erikania |
KOMENTAR