Nationalgeographic.co.id—Kebanyakan film Jurassic World yang ada selama ini cenderung hanya menampilkan dinosaurus bergigi tajam dan tampak mengerikan. Padahal sejatinya juga ada dinosaurus ompong.
Sebuah patung akurat pertama di dunia yang menampilkan wujud dinosaurus ompong yang baru-baru ini didokumentasikan akhirnya telah dipamerkan di sebuah museum.
Sisa-sisa Berthasaura leopoldinae ini pertama kali ditemukan di Brasil pada tahun 2012. Temuan ini telah diungkapkan kepada publik oleh para ilmuwan pada tahun 2021.
Sebagai bagian dari pameran yang lebih luas, Moyse's Hall Museum milik West Suffolk Council di Bury St Edmunds, Suffolk, Inggris, mengatakan bahwa mereka sekarang menjadi museum pertama yang memajang replika akurat kerangka dinosaurus tersebut.
Alex Pritchard, 31 tahun, dari Torquay, Devon, adalah pematung dan seniman paleo di balik replika tersebut. Dia mengatakan bahwa rasanya "aneh" tetapi "luar biasa" mengetahui bahwa dia adalah orang pertama di dunia yang menghidupkannya.
"Agak aneh karena ketika makalah itu [diterbitkan], mereka biasanya meminta seorang seniman untuk membuat gambar kerangka dan ilustrator untuk membayangkan seperti apa rupa dinosaurus itu, tetapi tidak ada yang pernah membuatnya dalam bentuk 3D," jelasnya seperti diberitakan BBC.
"Jadi, sangat aneh untuk membuatnya menjadi nyata karena dinosaurus itu tampak sangat aneh dan belum pernah dilihat oleh siapa pun... sungguh aneh, tetapi juga luar biasa."
Para ilmuwan percaya bahwa Berthasaura leopoldinae hidup sekitar 80 hingga 70 juta tahun lalu dan merupakan bagian dari garis keturunan Ceratosauria.
Ia dianggap unik karena tidak bergigi dan memiliki paruh seperti burung beo, meskipun tubuhnya berbentuk karnivor.
"Ia ditemukan pada tahun 2012, tetapi butuh waktu lama untuk melakukan hal yang mereka sebut deskripsi, yaitu mempelajari setiap tulang yang mereka temukan untuk mencoba dan menyatukan jenis hewan itu dan bagaimana ia hidup," lanjut Pritchard.
"Begitu mereka memperoleh informasi yang cukup, mereka dapat pergi ke komunitas ilmiah, menerbitkan sebuah makalah, dan berkata, 'Kami telah menemukan hewan baru, kami telah menemukan semua hal tentangnya, dan inilah mengapa ia berbeda dari yang lain'."
Baca Juga: Dreadnoughtus Schrani, Spesies Dinosaurus Terbesar yang Pernah Ada
Penulis | : | Utomo Priyambodo |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR