Hanya ada satu masalah, kulit kucing raksasa yang meneror perbukitan di sekitar Nemea ini masih sangat menempel.
Ketika Herakles maju melawan Singa Nemea yang perkasa, dia menyadari bahwa anak panahnya tidak berguna melawan bulu emas binatang itu yang tidak dapat ditembus. Lebih buruk lagi, cakar singa dapat dengan mudah membelah manusia menjadi dua.
Heracles berimprovisasi dan berhasil mengurung singa di dalam gua. Meskipun bulu emasnya tidak dapat ditembus oleh senjata manusia apa pun, singa tersebut tidak tahan terhadap trauma benda tumpul.
Heracles mengejutkannya dengan tongkatnya. Dia kemudian bergulat dengan singa itu dan mencekiknya sampai mati.
Ketika Heracles mencoba menguliti binatang itu, dia mendapati pisaunya tidak berguna. Hanya ketika dewi Athena memerintahkannya untuk menggunakan cakar singa barulah dia bisa mengambil mantel emas yang berharga itu.
Dewa pandai besi dan pengrajin Yunani sekali lagi bertanggung jawab atas ciptaan luar biasa ini. Hephaestus dikatakan membuat sandal itu dari emas yang tidak dapat rusak. Mereka memberi pemakainya kemampuan untuk terbang.
Tidak diragukan lagi, kemampuan untuk terbang sangat penting bagi dewa pembawa pesan Hermes yang menghabiskan waktunya berpindah-pindah antara dewa, setengah dewa, dan manusia. Ia menyampaikan pesan yang paling mendesak.
Pahlawan Perseus sempat memiliki sandal tersebut dan memakainya selama usahanya untuk memenggal kepala Medusa.
Bulu Emas
Bulu Emas adalah salah satu artefak paling terkenal dan ikonik dari mitologi Yunani kuno. Menurut legenda, bulu domba tersebut adalah kulit seekor domba jantan emas.
Bulu Emas itu diceritakan diberikan kepada raja Colchis oleh dewa Hermes. Colchis adalah sebuah tanah yang terletak di pantai timur Laut Hitam
Bulu domba tersebut dikatakan memiliki kekuatan magis, dan menjadi fokus dari sejumlah pencarian heroik.
Pencarian yang paling terkenal dilakukan oleh Jason dan para Argonauts. Menurut cerita, Jason ditugaskan untuk mengambil Bulu Emas sebagai syarat baginya untuk mengklaim takhta Iolcus.
Dia mengumpulkan tim pejuang yang terampil dan memulai perjalanan berbahaya melintasi lautan, menghadapi berbagai tantangan dan rintangan di sepanjang jalan.
Setelah banyak petualangan, para Argonaut akhirnya tiba di Colchis, di mana bulu domba itu dijaga oleh seekor naga.
Dengan bantuan penyihir Medea, Jason mampu mengalahkan naga itu dan mengambil bulu domba itu. Dia kemudian kembali ke Iolcus, di mana dia mampu mengklaim takhta dan menjadikan dirinya sebagai pahlawan legenda.
Source | : | Greek Reporter |
Penulis | : | Ricky Jenihansen |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR