Nationalgeographic.co.id - Mungkin Anda bosan dan kehabisan tenaga dalam menjalani pekerjaan. Sinisme dan hal-hal negatif mengaburkan fokus Anda di kantor.
Idealnya, Anda harus mencari pekerjaan lain. Namun, pada kenyataanya itu tidak mudah dan rencana keuangan memaksa Anda harus tetap memiliki penghasilan.
Jadi, bagaimana cara Anda bertahan?
Untuk mencapai garis akhir, Anda memiliki pilihan. Apakah akan mengeluh di setiap kesempatan – meratapi situasi dan menyesali pilihan karier – atau menemukan cara yang lebih produktif untuk mengatasinya?
Mari fokus kepada yang terakhir.
Baca juga: Tak Selalu Buruk, Konflik Dalam Kantor Bisa Tingkatkan Produktivitas
Mungkin bisa dimulai dengan mengambil alih pikiran negatif Anda. Berikan batas waktu seberapa lama Anda akan marah atau mengasihani diri sendiri. Terus menerus mengatakan “Saya tidak tahan lagi” atau “Saya tidak akan bisa menghabiskan setahun lagi di sini”, tak akan membantu.
“Jika hanya fokus kepada burn out dan kebencian di tempat kerja, maka itu yang akan terus Anda pikir dan rasakan,” kata Dee Cascio, motivator di Sterling, Virginia.
“Biasanya saya merekomendasikan klien untuk mengingat kembali apa yang membawa mereka pada pekerjaan ini dan aspek mana saja yang mereka nikmati,” tambahnya.
Cara lain untuk menghalau pikiran negatif adalah membayangkan apa yang akan Anda dapatkan. Penuhi pikiran dengan gambar menyenangkan dari masa pensiun – apa yang akan Anda lakukan dan di mana Anda tinggal saat tua nanti. Pemikiran tersebut bisa mengalihkan perhatian dari kesibukan sehari-hari.
“Lihatlah tujuan positif dari pekerjaan yang Anda jalankan–sekali pun itu hanya karena kebutuhan finansial,” kata John Grobe, presiden Federal Career Experts.
“Bayangkan liburan yang Anda akan lakukan, kepuasan karena mampu membayar biaya pendidikan anak, dan kenaikan gaji yang akan didapatkan setiap tahun,” imbuh Grobe.
Joanne Waldman, Direktur Pelatihan Kerja di Retirement Options, mengatakan, penting untuk mengatakan “Teruslah berjalan. Saya akan sampai di sana. Saya bisa melakukannya” kepada diri sendiri.
“Itu adalah pesan yang ingin Anda katakan kepada diri sendiri. Afirmasi sangat baik untuk kita,” papar Waldman.
Sementara itu, ‘jelajahi’ manfaat yang bisa Anda dapatkan dari pekerjaan saat ini sehingga membuatnya lebih mudah ditoleransi. Misalnya, mewakili kantor di pertemuan bergengsi, berteman dengan rekan yang menyenangkan, atau dapat mempelajari keterampilan baru.
Baca juga: Pahami 'Rambu-rambu' Agar Pertemanan Tak Rusak Karena 'Politik Kantor'
Cascio yang juga merupakan pengarang buku Ready to Retire? menambahkan, melihat bagaimana karyawan muda masuk ke bidang pekerjaan Anda, dapat melepaskan lebih banyak energi positif.
Di saat yang bersamaan, rangkullah pola hidup yang baik. Olahraga secara teratur, diet seimbang, serta cari dukungan dari teman-teman di luar tempat kerja.
“Jangan terjebak dalam kebiasaan buruk seperti terlalu sering minum alkohol, merokok, dan perilaku tidak sehat lainnya,” kata Cascio.
Source | : | New York Post |
Penulis | : | Gita Laras Widyaningrum |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR