Oleh sebab itu, ofrenda akan dipenuhi dengan persembahan—berupa air untuk memuaskan dahaga setelah perjalanan panjang, makanan, lilin, dan foto keluarga untuk menuntuh arwah ke rumahnya. Jika salah satu roh yang diharapkan datang adalah anak-anak, Anda akan melihat mainan di sana.
Marigold merupakan bunga utama yang digunakan untuk menghias ofrenda. Tersebar dari altar ke kuburan, kelopak bunga marigold memandu jiwa-jiwa yang mengembara untuk kembali ke tempat mereka beristirahat.
Makanan untuk orang-orang mati
Anda pasti akan merasa lapar dan haus setelah berjalan jauh. Begitulah yang diyakini oleh warga Meksiko: pengembaraan dari dunia roh kembali ke alam kehidupan pasti sangat melelahkan. Oleh karena itu, biasanya mereka menempatkan makanan favorit anggota keluarganya yang telah meninggal di altar.
Makanan yang umum disajikan adalah pan de muerto--sejenis roti manis yang terkadang didekorasi dengan gambar tulang dan tengkorak yang terbuat dari adonan.
Sementara minumannya meliputi pulque (minuman fermentasi yang terbuat dari getah agave), atole (bubur hangat encer yang terbuat dari tepung jagung, gula tebu mentah, kayu manis, dan vanilla), serta cokelat hangat.
Baca Juga : Mirip Alien, Suku Mangbetu Mengubah Kepala Mereka Menjadi Memanjang
Kostum
Día de los Muertos ditetapkan sebagai hari libur nasional di mana para warga akan memenuhi jalanan serta alun-alun sepanjang hari. Berdandan seperti kerangka merupakan bagian dari perayaan ini.
Orang-orang dari berbagai usia akan merias wajahnya seperti tengkorak, kemudian prianya mengenakan jas, sementara wanita memakai gaun mewah. Mereka akan bergembira, membunyikan terompet atau pembuat kebisingan lainnya untuk membangkitkan semangat. Juga membangunkan dan menjaga arwah keluarganya tetap berada di dekat mereka.
Source | : | Logan Ward/National Geographic |
Penulis | : | Gita Laras Widyaningrum |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR