"Lapisan tanah harus dibuka lapisan demi lapisan. Tidak bisa digali atau dibor begitu saja langsung menuju batu yang dicurigai buatan manusia," kata Edi.
Sementara Daud berujar, "Dari data awal yang diperoleh, biasanya membutuhkan waktu bertahun-tahun sebelum melakukan penggalian."
Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbud Kacung Marijan, menyatakan, kebutuhan anggaran untuk riset ini belum bisa diperkirakan besarnya karena baru akan dibahas. Penelitian yang dimaksudkan pun hanya sebatas penelitian awal untuk memastikan adanya situs atau benda cagar budaya lain di sekitar zona inti.
Juga belum diketahui kapan riset itu dimulai. Menurut Kacung, tim teknis penelitian di lapangan akan bekerja didampingi Direktorat Cagar Budaya dan Permuseuman.
Penulis | : | |
Editor | : | Palupi Annisa Auliani |
KOMENTAR