Tersembunyi di bagian paling terisolasi di sebelah barat Vermont, sejumlah kecil ular kayu beracun hidup di antara bebatuan.
Namun, meski hidup tersembunyi, predator mematikan ini tak bisa bersembunyi dari tumbuhan yang juga bisa mengancam nyawanya. Tumbuhan berupa jamur itu banyak ditemukan di sembilan wilayah di sebelah timur Amerika, yakni di Vermont, New Hampshire, Massachussets dan New York.
JIka ular kayu terkena jamur ini, mereka akan terserang penyakit ophidiomyces ophiodiicola.
Di Illinois, wabah penyakit tersebut menyerang spesies ular kayu massasauga—ular yang sudah tercatat sebagai spesies terancam punah jauh sebelum jamur penyebab penyakit tersebut teridentifikasi.
Para ahli biologi pernah membandingkan jenis jamur penyebab wabah penyakit tersebut dengan jamur yang menyebabkan wabah white-nose yang menyerang kelelawar. Namun, tak seperti jamur penyebab white-nose, mereka tak dapat menemukan dari mana asal jamur tersebut. Tapi satu yang pasti, jamur misterius itu merupakan ancaman serius untuk keberlangsungan spesies ular dengan proses kembangbiak yang lambat, seperti jenis ular kayu.
Sejarah Migrasi Manusia Modern di Indonesia Terungkap! Ada Perpindahan dari Papua ke Wallacea
Penulis | : | |
Editor | : | Aris |
KOMENTAR