Lares menjaga Romawi dengan baik
Sebuah legenda mengisahkan bahwa Lares pernah menjadi dewa rumah tangga Aeneas, pahlawan Troya. Aenas juga merupakan nenek moyang mitologi orang-orang Romawi. Ketika keluar dari Troy bersama ayahnya yang sudah tua, Aenaes membawa serta Lar. Mereka pun berlayar ke Italia.
Negara bagian memiliki Lares sendiri, yang melindungi Pelindung kota. Lares memiliki kuil dan altar. Mereka digambarkan sebagai pria yang mengenakan jubah militer, membawa tombak, duduk, dengan seekor anjing di kaki mereka. Anjing menjadi lambang kewaspadaan.
Seperti yang kita tahu, bangsa Romawi memiliki banyak sekali dewa dan dewi. Selain itu, dewa yang disembah secara pribadi, seperti Lares, juga memainkan peranan penting. Lares bisa ditemukan setiap hari, di toko-toko, pabrik, rumah, dan di sudut jalan di sebuah kota.
Entah itu untuk pribadi atau umum, patung-patung Lares selalu dicat ulang dan diperlakukan dengan hormat.
Karakteristik yang berbeda-beda
Lares memiliki karakteristik yang berbeda pada waktu yang berbeda dalam sejarah Romawi. Mereka dianggap sebagai roh penjaga dan roh dari leluhur yang telah meninggal di era yang berbeda.
Sebagai alternatif, Lares adalah arwah keluarga yang meninggal yang membutuhkan pengakuan dan penghormatan setiap hari. Biasanya, mereka meninggal bukan karena penyebab umum, misalnya sakit.
Kuil atau altar kecil di setiap rumah menyimpan patung Lares. Di sanalah dewa ini bekerja untuk memastikan kemakmuran keluarga.
Ketika sebuah keluarga pindah secara permanen dari satu rumah ke rumah lainnya, Lares pun turut serta.
Source | : | Ancient Pages |
Penulis | : | Sysilia Tanhati |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR