Penyelidikan yang dilakukan kemudian mengungkapkan bahwa objek tersebut adalah makam China yang berisi peti mati tiga lapis.
Cairan Misterius Berwarna Cokelat
Saat membuka peti mati utama, tim arkeologi disambut dengan lapisan sutra dan linen yang terendam dalam cairan berwarna cokelat misterius.
Setelah pemeriksaan yang lebih mendalam, mereka menemukan jasad wanita yang terawat dengan sangat baik, termasuk rambut, kulit, pakaian, dan perhiasannya yang masih utuh.
Bahkan alis dan bulu mata wanita tersebut masih terpelihara dengan baik, memberikan gambaran yang jelas tentang penampilannya yang berasal dari berabad-abad yang lalu.
Wanita ini kemudian dikenal sebagai mumi Taizhou atau mumi yang ditemukan secara tidak sengaja.
Meskipun para peneliti belum bisa menentukan usia pasti dari jasad wanita tersebut, berdasarkan artefak dan pakaian yang ditemukan bersamanya, mereka percaya bahwa wanita tersebut hidup selama Dinasti Ming, yang berlangsung dari tahun 1368 hingga 1644.
"Hal ini menunjukkan bahwa jasad wanita tersebut bisa berusia hingga 700 tahun," tulis Reese.
Wanita ini ditemukan mengenakan pakaian tradisional Dinasti Ming dan dihiasi dengan berbagai perhiasan, termasuk sebuah cincin berwarna hijau yang mencolok.
Dari kualitas perhiasan dan sutra yang digunakan untuk membungkusnya, diperkirakan bahwa wanita tersebut adalah seorang warga sipil yang memiliki status sosial tinggi.
Temuan jasadnya yang terawat dengan baik memberikan pemahaman yang berharga tentang kehidupan sehari-hari dan struktur sosial pada masa Dinasti Ming.
Baca Juga: Kisah Tragis Perdana Menteri Pertama Dinasti Ming, Dihabisi Bersama 70 Anggota Keluarganya
KOMENTAR