Cuaca cerah diperkirakan akan berlangsung sepanjang pekan ini hingga akhir pekan, memberikan harapan besar bagi pengamatan yang optimal.
Mars sendiri baru saja melewati oposisi terakhirnya pada 16 Januari 2025. Oposisi adalah saat di mana Mars berada tepat berseberangan dengan Matahari dari sudut pandang Bumi—peristiwa ini terjadi setiap sekitar 2,1 tahun sekali, dan selama periode tersebut, Mars tampak jauh lebih terang dan besar di langit.
Meskipun kini fase oposisi telah lewat, ukuran tampak Mars saat melintasi Gugus Sarang Lebah masih sekitar 6 detik busur. Walau tidak sebesar saat puncak oposisi, kecerahan Mars tetap mencolok. Dengan magnitudo sekitar +1 dan warna merah muda khasnya, planet ini akan tampak menonjol dibanding bintang-bintang lain di sekitarnya.
Sebagai perbandingan, bintang paling terang di Gugus Sarang Lebah, yaitu Epsilon (ε), hanya memiliki magnitudo sekitar +6,3—jauh lebih redup dibanding Mars yang bersinar terang di langit malam.
Tips Pengamatan: Mars dan Gugus Bintang Sarang Lebah
Untuk mengamati Mars saat melintasi atas Gugus Bintang Sarang Lebah, sebaiknya gunakan alat dengan pembesaran rendah—seperti teropong atau teleskop kecil dengan lensa okuler berdaya rendah.
Jika Anda menggunakan pembesaran terlalu tinggi demi melihat bentuk cakram kecil Mars, Anda justru akan kehilangan konteks visualnya dengan gugus bintang. Padahal, daya tarik utama dari fenomena ini adalah komposisi visual antara Mars dan bintang-bintang yang tampak mengelilinginya.
Melacak Pergerakan Mars Malam demi Malam
Pada awal Mei, Mars berada sekitar 2 derajat di sebelah barat dan 50 menit busur di sebelah utara pusat Gugus Sarang Lebah.
Dalam beberapa malam berikutnya, Mars perlahan bergerak ke arah timur. Pada malam 2 Mei, planet ini akan berada di tepi luar gugus tersebut.
Puncak momen visual terjadi pada malam 3 Mei, ketika Mars berada sekitar 54 menit busur di barat laut pusat Gugus Sarang Lebah. Malam itu, Mars akan ditemani oleh Bulan sabit (43% iluminasi) yang tampak di atas dan sedikit ke kanan posisinya—membentuk formasi segitiga langit yang indah.
Bulan bergerak lebih cepat dari Mars dan terus bergeser ke timur setiap malam. Pada dini hari 4 Mei, sekitar pukul 01.30 waktu setempat, Bulan akan berada sedikit lebih dari satu derajat di utara Mars, keduanya tampak rendah di langit barat laut.
Source | : | National Geographic,Sky at Night Magazine |
Penulis | : | Ricky Jenihansen |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR