Mechoulam mencatat, olahraga terbukti meningkatkan kadar endokanabinoid dalam otak, dan “mungkin inilah penyebab sensasi euforia yang dirasakan penggemar joging saat berlari dengan intens.” Senyawa ini, ia menjelaskan, agaknya berperan penting dalam fungsi dasar seperti ingatan, keseimbangan, gerakan, kesehatan dan kekebalan tubuh, juga perlindungan saraf.
Biasanya, perusahaan farmasi yang memproduksi obat berbahan ganja berupaya memisahkan senyawa individu dari tanaman ini. Namun demikian, Mechoulam menduga kuat bahwa dalam kasus tertentu, zat kimia itu bekerja jauh lebih ampuh jika dipadukan dengan senyawa lain yang ada di dalam ganja. Ia menyebutnya euntourage effect—efek pengiring, dan itu baru satu dari sekian misteri ganja yang perlu diusut.
“Kami baru mengorek di permukaan,” katanya, “dan saya sangat menyesal karena saya tak punya jatah kehidupan lain yang bisa diabdikan untuk bidang ini. Bisa jadi kita bisa saja menemukan bahwa, kanabinoid memiliki keterlibatan dalam semua penyakit manusia.”
Penulis | : | |
Editor | : | Julie Erikania |
KOMENTAR