3. Teror Kepala Babi untuk Pasar Makanan Yahudi di Afrika Selatan
Para pegiat anti-Israel di Afrika Selatan meletakkan kepala babi terpenggal di sebuah pasar di Cape Town pada Oktober 2014.
Kepala babi itu ditemukan di pasar swalayan Woolworths di bagian penjualan makanan kosher. Kosher adalah makanan yang sesuai dengan aturan makan Yahudi (kashrut) dan dianggap layak atau diperbolehkan untuk dikonsumsi menurut hukum Yahudi, yang salah satu syaratnya tidak mengandung babi.
Para pemimpin Yahudi di Afrika Selatan menyatakan kekecewaannya karena Kongres Mahasiswa Afrika Selatan, yang merupakan bagian dari Kongres Nasional Afrika yang berkuasa, mengatakan bahwa mereka membantu mengatur penempatan kepala babi tersebut, dengan mengklaim bahwa mereka melakukannya "sebagai bentuk solidaritas dengan Palestina".
Seorang juru bicara Woolworths menyebut insiden itu "tidak dapat diterima," menurut laporan berita tersebut.
"Menaruh kepala babi di toko kami tidak dapat diterima dan menyinggung karyawan dan pelanggan kami, termasuk karyawan dan pelanggan Yahudi dan Muslim," kata juru bicara tersebut. "Kami akan mempertimbangkan pilihan kami untuk mencegah protes yang tidak menyenangkan seperti itu di toko kami."
4. Teror Kepala Babi untuk Tempat Kerja Buruh di AS
Pada Maret 2024, produsen daging babi terbesar di Tennessee, Amerika Serikat (AS), dituduh melakukan ancaman teror terhadap para pekerja yang menuntut gaji mereka. Menurut Departemen Tenaga Kerja AS, seorang pekerja diduga menemukan kepala babi yang terpenggal di tempat kerja mereka di kantor Tosh Farms LLC.
Insiden kepala babi tersebut diduga terjadi setelah karyawan tersebut meminta gaji mereka, yang memicu manajemen Tosh Farms LLC mengancam mereka dengan pemutusan hubungan kerja. Pekerja tersebut menemukan kepala hewan tersebut setelah kembali dari rapat dengan para manajer, menurut tuduhan Departemen Tenaga Kerja.
Tosh Farms diduga melakukan ancaman terhadap beberapa karyawan karena meminta gaji mereka, dengan penyelidikan menemukan bahwa para pekerja tersebut diberi tugas di luar tugas normal mereka, seperti membersihkan kamar mandi dan mengambil kotoran babi.
Menuntut gaji seseorang adalah kegiatan yang dilindungi berdasarkan Undang-Undang Standar Perburuhan yang Adil, dan hukum federal melarang pemberi kerja untuk memecat atau mendiskriminasi karyawan yang telah mengajukan pengaduan tersebut.
"Tindakan perusahaan yang mengerikan dan upaya yang jelas untuk mengintimidasi dan membalas dendam terhadap karyawannya tidak akan ditoleransi," Tremelle Howard, pengacara regional Departemen Tenaga Kerja di Atlanta, seperti dilansir CBS News.
Penulis | : | Utomo Priyambodo |
Editor | : | Utomo Priyambodo |
KOMENTAR