Nationalgeographic.co.id - Saat Nat Geo Explorer, Munazza Alam menjelajahi dunia–mulai dari tempat suci di Hawaii hingga dataran Cile yang kering–tujuannya hanya satu: mencari kejernihan langit malam dengan pemandangan penuh bintang.
Sebagai sarjana astronomi dan astrofisika di Harvard University, Alam fokus kepada penelitian tentang eksoplanet dan pencarian alien.
Baca Juga: The Great Blue Hole, Lubang Biru Belize yang Memesona dan Misterius
Berikut empat hal yang bisa Anda lakukan saat ingin melihat langit penuh bintang menurut Alam:
Pergi ke lokasi dengan ketinggian sedang
Berdiri di ketinggian hampir 14 ribu kaki, observatorium di puncak gunung Mauna Kea, Hawaii, merupakan yang terbesar di dunia. Observatorium ini menarik perhatian banyak astronom dan terdapat 13 teleskop di sana.
Meskipun begitu, pemandangan terbaik justru dapat dilihat pengunjung dengan mata telanjang di tengah lereng gunung. “Lebih baik menatap bintang di ketinggian sedang,” ujar Alam.
“Atmosfer di puncak sangat tipis sehingga membuat mata kita menerima oksigen lebih sedikit,” tambahnya.
Mengunjungi tempat gelap
Kunjungi wilayah yang memiliki langit tanpa awan, serta jauh dari cahaya lampu kota. “Melihat bintang membutuhkan keberuntungan,” ujar Alam, yang bergantung pada aplikasi Accu-Weather untuk melihat ramalan cuaca.
Ada pula aplikasi The Dark Sky Finder yang membantu menemukan lokasi ideal untuk melihat bintang. Mulai dari yang terdekat hingga spot terbaik di seluruh dunia.
Baca Juga: Benteng Abad Pertengahan yang Tersembunyi di Pegunungan Pakistan
Source | : | Katie Knorovsky/National Geographic |
Penulis | : | Gita Laras Widyaningrum |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR